Bekam mengurangi beban membersihkan

Tanpa persiapan apa-apa, tiba-tiba saya dengan kawan saya terlibat dalam pembicaraan soal penyakit. Kawan saya ini sudah menderita penyakit ginjal. Dia sudah menyebut namanya terus terang saya lupa nama ilmiahnya.. tapi menurut dia, penyakit ini tergolong yang langka. Penyakit ini di derita oleh orang yang justru umurnya relatif muda (dibawah 35) dan yang biasa olah raga. Kalau yang jarang olah raga saya sudah sering mendengarnya, namun kali ini lain... yang rajin berolah raga yang terkena.

Ginjal menolak untuk berfungsi normal, sehingga kotoran-kotoran yang semestinya di buang oleh tubuh kita, jadi mengendap di dalam darah.

"Di bekam sangat menolong organ-organ vital lain kita agar tidak terkena efek samping limbah yang tidak terbuang" demikian katanya. Saya pun mengangguk setuju. Saya pun berpendapat apa pun jenis yang seharusnya tidak ada di tubuh kita pasti akan sangat mengganggu kerja organ. Biasanya jenis logam berat yang secara tidak sengaja masuk ke dalam tubuh, atau pun zat-zat racun / toksin.

"Dulu saya harus cuci darah tiga kali dalam seminggu"

"Sekarang sudah bagaimana?" tanya saya.

"Sekarang sudah berkurang ke 10 hari sekali" Jawabnya.

"Sewaktu awal bekam, darah saya terlihat seperti ada airnya, sekarang sudah tidak, Yang paling susah itu buang air. Jadi sepertinya kotoran-kotoran itu balik masuk dan akhirnya masuk ke darah" Demikian tuturnya.

"Bekam ini sangat membantu meringankan penderitaan saya, karena dia membantu meringankan proses membersihkan tubuh dari zat-zat yang tidak perlu"

Saya pun akhirnya menjawab "semoga Allah lekas menyembuhkan penyakit kamu"

Semoga kita tidak di berikan penyakit oleh Allah SWT.
Wallahualam.

Tidak ada komentar: